03 October 2010

a little secret last part

dengarkan aku meskipun aku tak pernah mengatakannya padamu
dengarkan aku meskipun hanya melalui sebuah coretan untukmu
sebuah kisah yang terlupakan oleh waktu
sebuah kisah bodoh yang tak pernah berani tuk aku utarakan

kepada kau yang pernah hadir dalam hidupku,
inginku untuk merajut indahnya hari bersamamu
inginku untuk selalu menjaga hatimu
walaupun itu hanya keinginan

kepada kau yang membuatku jatuh cinta,
cintaku tak pernah memaksa
aku hanya akan mencintaimu secara sederhana
sesederhanya pertemuan kita dahulu

kepada kau yang telah mengacaukan hatiku,
diamku bukan berarti kelemahanku
diamku karena aku tahu terlalu banyak kata yang akan menodai ketulusan dan keinginan

biarkan aku mencintaimu dengan caraku
biarkan aku menyayangimu dengan ketidak berdayaanku
biarkan aku mengasihimu dengan ketulusanku

seperti kata pepatah yang masi teringat jelas di otakku
cinta itu halus,sangat susah datang jika kita tak benar2 yakin
cinta itu halus,sangat mudah pergi jika kita tak benar2 berani

kau memang tak sempurna tapi ketidak sempurnaanmu telah menyempurnakanku hidupku yang dahulu,.
»» Readmore

a little secret part 2

Karena aku merindukanmu, maka aku menulis ini untukmu.
Entah sedang berada di mana engkau saat ini,
Terkadang, ada helaan nafas berat di antara tawa
Ketidak mengertian sama sekali tak mampu menjawab apa-apa.
Yang ada, hanya menambah daftar pertanyaan kehidupan
Aku menginginkanmu, menjadi tempat aku bersandar 
Berteduh hangat dan damai dalam setiap suasana 
Berceloteh dan bercerita ringan
Dan aku, menjadi tempat pertama dan terakhir sebagai peraduanmu -setelah Tuhan kita tentunya-

Waktu.
Masih melaju.
Terus melaju menyapu kenanganku.
Tiada peduli pada aku.

Aku memang tak bisa menghentikan waktu. Pun memaksanya melambat meski hanya sepersekian sekon. Maka tanpa mau peduli, aku yang menghentikan duniaku. Aku memaksa diam duniaku untuk sebentar saja membisu.

Kemudian mengulang. Dan terus mengulang kisah-kisah usang.
Aku percaya sepenuhnya, kebaikan akan menjumpa dengan kebaikan pula, meski harus melalui juga sandungan keburukan.
Aku benar-benar menginginkanmu. pada yang telah lalu. pada saat yang sedang melaju. pada hari esok ketika kemungkinan kita berpadu.


Bukankah sahabat adalah ladang jiwa? Yang terus tumbuh, berbuah, dan mengecap kita pada manisnya.
Ada sebuah pertanyaan sederhana, "Apakah telah ada seseorang yang mengisi hatimu?"

but inilah aku! Perduli tak perduli, terima tak terima, ini tetap aku!

Kau mungkin sempat menyepakku menjauh dari duniaku. kau sempat juga melimbungkan aku dari prinsipku. Kau juga sempat membuat aku takut, tertolak dari satu-satunya yang aku mampu. tapi ini aku!

Mungkin aku hanya menggenggam kepercayaan abstraksi, yang tak bisa sepenuhnya dicerna logika sejati, namun akan ada pembenaran walau teramat lirih, oleh nurani. 

Serasa aku tak menyesal, sehingga terlihat aku telah menutup semua cerita, atau mengubur padam gejolak yang sering ada.
»» Readmore

a little secret

Aku yang mengagumi, namun tak mampu ku memiliki.Ini hanya sebuah kekaguman, bukan cinta. Kalau ditanya apa bedanya? Jelas berbeda, hatiku telah mengkotakkan dua kata, dua rasa itu dalam ruang berbeda.Cerita yang terhenti sebelum kisah itu berakhir.Sebuah hal bodoh yang terpikirkan..!!
»» Readmore